Selasa, 03 September 2019

KEORAGANISASIAN OSIS MTS. SYAFIIYAH BESUK PROBOLINGGO

KEORAGANISASIAN OSIS MTS. SYAFIIYAH BESUK BESUK PROBOLINGGO PENDAHULUAN

Dalam upaya mengenal, memahami dan mengelola Organisasi Siswa Intra Sekolah(OSIS), MTs. Syafiiyah perlu kiranya menjelaskan pengertian dan peranan OSIS MTs. Syafiiyah Besuk secara lebih terinci. Pengertian dan peranan yang jelas selanjutnya akan membantu para pembina, pengurus dan anggota Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dalam mendayagunakan OSIS sesuai fungsinya.

A. PENGERTIAN OSIS
1. Secara Semantik
• Organisasi. Secara umum adalah kelompok kerjasama antara pribadi yang diadakan untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi dalam hal ini dimaksudkan sebagai satuan atau kelompok kerjasama para siswa yang dibentuk dalam usaha mencapai tujuan bersama, yaitu mendukung terwujudnya pembinaan kesiswaan.
• Siswa, adalah peserta didik pada satuan pendidikan dasar dan menengah.
• Intra, berarti terletak di dalam dan di antara. Sehingga suatu organisasi siswa yang ada di dalam dan di lingkungan sekolah yang bersangkutan.
• Sekolah, adalah satuan pendidikan tempat menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar, yang dalam hal ini Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah atau Sekolah/Madrasah yang sederajat.

2. Secara Organisasi
OSIS adalah satu-satunya wadah organisasi siswa/siswi yang sah di MTs. Syafiiyah, yang tidak mempunyai hubungan organisatoris dengan OSIS di madrasah/sekolah lain dan tidak menjadi bagian/alat dari organisasi lain yang ada di luar madrasah/sekolah.

3. Secara fungsional
Dalam rangka pelaksanaan kebijakan pendidikan, khususnya di bidang pembinaan kesiswaan, maka OSIS merupakan jalur pembinaan yang menggabungkan pembinaan bakat dan potensi, pembinaan kepemimpinan, pembinaan ekstrakurikuler dan pembinaan wawasan wiyatamandala.

4. Secara Sistem
Apabila OSIS dipandang suatu sistem, berarti OSIS sebagai tempat kehidupan berkelompok siswa, bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Dalam hal ini OSIS dipandang sebagai sistem, tempat sekumpulan para siswa/siswi mengadakan koordinasi dalam upaya menciptakan suatu organisasi yang mampu mencapai tujuan. Sebagai suatu system, OSIS ditandai beberapa ciri pokok :
a. Berorientasi pada tujuan.
b. Memiliki susunan kehidupan kelompok
c. Memiliki sejumlah peranan.
d. Terkoordinasi dan
e. Berkelanjutan dalam waktu tertentu.

B. PERANAN
Salah satu ciri suatu organisasi ialah memiliki berbagai fungsi dan peranan. Demikian halnya OSIS MTs. Syafiiyah Besuk memiliki pola dan beberapa peranan atau fungsi dalam mencapai tujuan.
Sebagai suatu organisasi, perlu pula memperhati-kan faktor-faktor yang sangat penentu agar OSIS dapat tetap eksis, dalam arti tetap memiliki kemampuan beradaptasi dengan lingkungan dan perkembagan. Faktor-faktor tersebut di antaranya :
1. Sumber daya
2. Efisiensi
3. Koordinasi kegiatan sejalan dengan tujuan
4. Pembaharuan
5. Kemampuan beradaptasi dengan lingkungan luar
6. Terpenuhinya fungsi dan peran seluruh komponen.

Berdasarkan prinsip-prinsip organisasi tersebut agar OSIS selalu dapat mewujudkan peranannya sebagai salah satu jalur pembinaan kesiswaan, perlu di pahami apa sebenarnya arti, peran dan manfaat yang bisa diperoleh melalui OSIS. Peranan dan manfaat atau kegunaan yang dapat disumbang-kan OSIS dalam rangka pembinaan kesiswaan adalah sebagai berikut :

1. Sebagai Wadah Organisasi Siswa Intra Sekolah
MTs. Syafiiyah merupakan satu-satunya wadah kegiatan para siswa/siswi yang bersinergi dengan jalur pembinaan lainnya untuk mendukung tercapainya tujuan pembinaan kesiswaan. Oleh sebab itu OSIS dalam mewujudkan fungsinya sebagai wadah harus selalu bersama-sama atau berdampingan (pembagian wilayah kerja) dengan jalur pambinaan lain, yaitu pembinaan-pembinaan kompetensi sosial-keagamaan, baik di lingkungan MTs. Syafiiyah maupun Yayasan Bahrul Ulum Umar Hadi. Tanpa kerjasama yang sinergis, peranan OSIS sebagai wadah tidak akan berfungsi.

2. Sebagai Penggerak/Motivator
Motivator adalah perangsang yang menyebab-kan lahirnya keinginan, semangat para siswa/siswi untuk berbuat dan melakukan kegiatan bersama dalam mencapai tujuan.OSIS akan tampil sebagai penggerak apabila para pembina, pengurus mampu membawa OSIS selalu dapat menyesuaikan dan memenuhi kebutuhan yang diharapkan, yaitu menghadapi perubahan, memiliki daya tangkal terhadap ancaman, secara kreatif memanfaatkan peluang dan perubahan, dan yang paling penting memberikan layanan memuaskan kepada segenap anggota. Dengan bahasa manajemen, OSISharus mampu memainkan fungsi intelektual, wadah pengem-bangan bakat dan kreatifitas, dan mampu meningkatkan eksistensi OSIS baik secara internal maupun eksternal. Manakala OSIS dapat berfungsi demikian, maka OSIS sudah bisa disebut berhasil menampilkan peranannya sebagai motivator.

3. Peranan yang bersifat preventif
Apabila peran intelek dalam arti secara internal OSIS dapat menggerakan sumber daya yang ada, dan secara eksternal OSIS mampu beradaptasi dengan lingkungan, seperti: menyelesaikan persoalan perilaku menyimpang siswa dan sebagainya, dengan demikian secara “preventif” OSIS dapat dikata telah ikut mengamankan madrasah dari segala ancaman yang datang dari dalam maupun dari luar.
Peran “preventif” OSIS ini akan terwujud apabila peranan OSIS sebagai motivator lebih dahulu dapat diwujudkan. Dari paparan tentang peranan OSIS dapat ditarik beberapa manfaat sebagai berikut :
1. Meningkatkan ketaqwaan terhadap Allah SWT.
2. Meningkatkan kesadaran berbangsa, bernegara dan cinta tanah air.
3. Meningkatkan kepribadian berbudi pekerti luhur.
4. Meningkatkan kemampuan berorganisasi, politik dan kepemimpinan.
5. Meningkatkan ketrampilan kreatif, kemandirian dan percaya diri.
6. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani.
7. Menghargai dan menjiwai nilai-nilai seni, meningkatkan dan mengembangkan kreasi seni.

Telah kita maklumi bersama, bahwa kegiatan ekstrakurikuler biasanya dikaitkan dengan kegiatan OSIS. Artinya, meskipun gagasan awal kegiatan tersebut datang dari para pembina, namun pelaksanaanya dilakukan oleh siswa, karenanya perlu adanya pendampingan secara intensif bidang kesiswaan.

C. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksudpembinaan kesiswaan adalah mengusahakan agar para siswa dapat tumbuh dan berkembang sebagai manusia seutuhnya sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional dan Pendidikan Islam berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah. Tujuan pembinaan kesiswaan adalah meningkatkan peran serta dan inisiatif para siswauntuk :
a. Menjaga dan melestarikan MTs. Syafiiyah sebagai lembaga pendidikan Islam agar terhindar dari pengaruh yang bertentangan dengan budaya Islami.
b. Menumbuhkan daya tangkal pada diri terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar lingkungan MTs. Syafiiyah.
c. Memantapkan kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler dalam menunjang pencapai-an kurikulum.
d. Meningkatkan persepsi apresiasi dan penghayatan seni.
e. Menumbuhkan sikap berbangsa dan bernegara.
f. Mengembangkan jiwa-semangat patriotisme. 
g. Meningkatkan kesegaran jasmani dan daya kreasi.

D. SASARAN
Sasaran pembinaan kesiswaan adalah seluruh siswa MTs. Syafiiyah di lingkungan Yayasan Bahrul Ulum Umar Hadi Besuk Probolinggo.

E. MATERI DAN JALUR PEMBINAAN OSIS MTS. SYAFIIYAH BESUK
E.1. Materi pembinaan kesiswaanmeliputi :
1. Pembinaan ketaqwaan terhadap Allah SWT
2. Pembinaan kehidupan berbangsa dan bernegara
3. Pembinaan keperibadian dan budipekerti luhur (Akhlaqul-Karimah)
4. Pembinaan berorganisasi dan kepemimpinan
5. Pembinaan keterampilan dan kewirausahaan
6. Pembinaan kesegaran jasmani dan daya kreasi 
7. Pembinaan persepsi, apresiasi, dan kreasi seni

E.2. Jalur pembinaan OSIS terdiri dari :
1. Organisasi Siswa Intra Sekolah secara umum sebagai jalur pembinaan ketaqwaan terhadap Allah SWT, pembinaan kehidupan berbangsa dan bernegara, dan pembinaan kepribadian dan budipekerti luhur (akhlaqul-karimah).
2. Majelis Perwakilan Kelas (MPK) sebagai jalur pembinaan kemampuan berorganisasi berikut prosedur-prosedurnya, meliputi pembinaan kemampuan memimpin rapat/sidang, kemampuan menyampai-kan pendapat, kemampuan merumus-kan program dan legal drafting, kemampuan memutuskan dan menetapkan berdasarkan musyawarah mufakat.
3. Pengurus OSIS sebagai jalur pembinaan kemampuan kepemimpinan, manajemen, keadministrasian, kedisiplinan dan kepedualian antar sesama warga belajar MTs. Syafiiyah.
4. Unit Kegiatan Siswa/siswi (UKS) sebagai jalur pembinaan ekstrakurikuler meliputi pembinaan keterampilan kreatif dan kewirausahaan, pembinaan kesegaran jasmani dan daya kreasi, dan pembinaan persepsi, apresiasi dan kreasi seni.

F. PEMBINAAN OSIS
Pembinaan OSIS dilakukan oleh Kepala MTs. Syafiiyah, dibantu guru-guru pembina yang dipilih oleh anggota OSIS melalui sidang Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dan ditetapkan dengan Surat Keputusan Barsama (SKB) Kepala Madrasah. Semua kegiatan OSIS selanjutnya dilaksanakan sesuai Anggaran Dasar dan Rumah Tangga OSIS yang telah disahkan dan tidak bertentangan dengan kode etik dan tata tertib MTs. Syafiiyah.

G. STRUKTUR OSIS
Struktur keorganisasian OSIS diatur dalam Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART) OSIS.

H. RINCIAN TUGAS DAN WEWENANG STRUKTUR
Rincian tugas dan wewenang masing-masing struktur OSIS diatur dalam Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART) OSIS.

I. MEKANISME PENGAMBILAN KEBIJAKAN
Pengambilan kebijakan dalam lingkup OSIS MTs. Syafiiyah Besuk diatur dalam Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART)OSIS.

J. MASA JABATAN
Masa jabatan anggota perwakilan kelas dan pengurus OSIS diatur dalam Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART)OSIS.

3 komentar:

PELANTIKAN PENGURUS OSIS MTs. SYAFIIYAH BESUK PROBOLINGGO PERIODE 2019/2020

MTs. Syafiiyah Besuk Probolinggo melaksanakan Upacara Pelantikan Pengurus OSIS Periode 2019 – 2020 pada Hari Senin, tanggal 23 September...